Aki (accu) bisa mempengaruhi kerja injeksi

Aki (accu) bisa mempengaruhi kerja injeksi


Mesin injeksi memberikan kenikmatan tersendiri bagi mereka yang bisa merasakan efisiensi kerja kendaraan, di samping juga mendukung faktor ramah lingkungan karena pembakaran yang lebih terarah dibandingkan mesin berkarburator.

Namun, ada yang perlu diperhatikan dalam merawat mesin injeksi. Selain sistem pasokan bahan bakar dan kualitas bahan bakar, aki atau baterai pun punya pengaruh penting.

"Baterai juga berpengaruh. Dalam injeksi, jarumnya itu akan bekerja kalau ada (arahan pengaturan)listrik dari ECU. Begitu ada sinyal untuk listrik, si jarum akan ngalir (mengalirkan bensin). Itu sangat tergantung dari baterai," ujar Slamet Kasianon, Supervisor Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.

Dengan demikian, arus listrik dari aki pun harus terjaga. Jika tidak, maka hal itu akan berpengaruh pada kinerja injeksi.

"Kalau baterai lemah, listrik yang dikirim ke injektor, jarumnya gak langsung ngangkat. Telat. Ini kayak telat bensin juga akhirnya," ujarnya menggambarkan sesuatu yang secara umum disebut mesin 'mbrebet'.

Aki (accu) bisa mempengaruhi kerja injeksi